Kekalahan telak klub raksasa Real Madrid di Signal Iduna Park Stadium markas Borussia Dortmund dengan skor 4-1 tidak hanya menyisakan luka pahit yang mendalam bagi pelatih Mourinho serta bintang mereka Christiano Ronaldo cs, tetapi juga menjadi luka bagi segenap Madridistas di seluruh dunia. Tidak terkecuali Ari Herlambang, seorang Madridistas asal Sleman, provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta ini rela mengakhiri hidupnya dengan menggantung diri usai menonton pertandingan Liga Champions yang berakhir dengan kekalahan 4-1. Empat gol yang digelontorkan Lewandowski ke gawang Diego Lopez ternyata menjadi cerita pilu bagi pria 39 tahun ini yang juga pecinta Madrid (Madridistas).
Empat gol Lewandowski mengubur perjuangan Madrid di Iduna Signal park Stadium - pic by sebatas |
Dituturkan oleh istrinya Sri Reswati bahwa ia tidak menyangka jika suaminya nekat mengakhiri hidupnya dengan cara tragis seperti itu. Sri Reswati yang sebelumnya bersama sang suami menyaksikan pertandingan Dortmund vs Madrid tidak menaruh curiga ketika suaminya pamit keluar rumah seusai menonton pertandingan. Sri yang sadar keesokan paginya tidak menemukan suaminya di dalam kamar. Didorong rasa penasaran, wanita usia 40 tahun ini mencari suaminya dan mendapatkan sang suami sudah tidak bernyawa lagi. Menurut Polda DIY, kejadian ini murni bunuh diri. Keluarga juga menolak melakukan autopsi karena tidak deitemukan pula bekas luka kekerasan di tubuh Ari Herlambang. Dugaan kuat korban meninggal karena rasa kecewa kekalahan Real Madrid karena selama ini almarhum Ari tidak memiliki persoalan apapun.
Berita kematian Ari Herlambang ini tentu sangat disayangkan. Sikap fanatik yang berlebihan hanya akan membawa dampak negatif. Untuk itu, sikap fanatisme seperti ini perlu disikapi dengan bijak dan juga pada tempatnya.
* * * * * * * *
Sumber : Kompasiana
* * * * * * * *
Sumber : Kompasiana
0 Response to "Madridistas Sleman Bunuh Diri Karena Kekalahan Madrid Atas Dortmund"
Posting Komentar